ALKISAH MAWAR || PUISI J. MIJUE




Puisi Panjang

 

Jika aku penyair, engkau adalah puisi:

Tentang cinta

Tentang hidup

Tentang mata air abadi

Dan tentang matahari

Yang tak pernah redup

 

Jika laut adalah tinta, kau adalah semesta:

Ibu, tintaku terlalu sedikit untuk

Menuliskan kasihmu yang tiada tara

 

Telawang, 23 Februari 2024

 

Menanam Hati

 

Di kebun yang disebut keluarga ini

Ibu menanam hati

setiap hari Ia siram dengan cinta

cinta menjadi doa, doa berubah mimpi

dan mimpi meluap ke awan, lalu turun lagi

menjadi hujan pelangi

 

Lama-lama dari tanah keluar biji,

biji tumbuh kaki dan berlarian mengusir sepi

yang mulai karatan duduk di meja makan

 

Kini biji-biji sudah besar

sudah bisa merawat kebun sendiri

hari ini, walaupun ibu tidak ada

kebun ini tetap disiram cinta setiap hari.

 

Telawang, 26 Februari 2024

 

Alkisah Mawar

 

Pada masa semua mawar masih berwarna putih

Cinta sudah merah menyala

Rindu adalah biru di selendang Cupid

Dan emas adalah panah asmara

 

Cinta meletus saat panah menusuk dada Venus

Lalu langit menjadi jingga karena malu

dan matahari hanya bisa mengintip dari balik abu-abu

 

Tapi takdir tidak mengenal asmara

Saat Adonis terbunuh

Venus terluka oleh semak berduri

cinta tumpah berdarah-darah

Luka menjadi air mata

Dan mawar hanya bisa merah karena berduka

 

Telawang, 1 Maret 2024


__________________________  

Biodata

J. Mijue lahir di Banjarmasin pada tanggal 17 November 1989. Penulis merupakan lulusan Sastra Inggris dan sekarang mengajar di salah satu sekolah swasta di Kalimantan Tengah. Beberapa puisi penulis telah dibukukan dalam antologi Rapuh, Tentang Aku, Caravansary: Antologi Pemenang Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional ke-7 Tulis.me, Ibu: Kumpulan Puisi 100 Besar Terbaik LOPUNAS Antologi Kata 2019, Durja, dan Dialog Rempah di Bawah Rindang Pepohonan, Melintasi Kepurbaan. Saat ini penulis sedang mengikuti kelas puisi di Asqa Imagination School (AIS) angkatan 43. Penulis dapat dihubungi melalui instagram: @mijuestyle, facebook: Jujue Portgieter, dan email: juenema@gmail.com.

 


Posting Komentar

0 Komentar