Demikian
setelah selesai kami pulang, kau
menutup pintunya
Kebumen, 29 November 2023
Dari Depan Rumah
dari depan rumah menggelar tangan
meninggikan doa
ada tumpukan tumpeng, berbicara hajat
dari warga sendawa Aamiin
begitu Imam bilang hallo
perginya sejahtera
dikembalikan pulangnya, yang barokah
Kebumen, 29 November 2023
Cinta Pertama
cinta pertama: menusuk-nusuk hati
hingga hinggap lukisan wajah
yang disambut kata takdir
dari restu Tuhan
yang meng-iya-kan.
kami memasukkan diri
dalam surat pernikahan.
Kebumen, 29 November 2023
Dalam Gelas
dalam gelas: namamu menjelma doa
yang kecil mengajarkan sabar. Dari duka memasangkan kabar
dari masa lalu
kembali dengan membaca nama-namamu
Kebumen, 29 November 2023
Telah Sampai Pada Malam Hari
telah sampai pada malam hari
di mana kantuk menyalakan dirinya. Di mana saja boleh tidur
cahaya malam memandang aku
di antara cerita, ada lembaran dan sampul buku? Kamar
yang remang-remang menyalakan jam
pada pukul tiga untuk hidup
doa hari cukup saja. "Di mana doamu?"
masing-masing menanyakan Tuhan
yang kabarnya mendapatkan cinta
pada pukul tiga selanjutnya
doa aku subur
Kebumen, 29 November 2023
Tak Kunjung Datang
dari pertemuan mata. Yang membilangkan rasa atas namamu,
hari-hari menjelma tangisan, ketika rindu bersebelahan dengan hujan,
payung melintas basah dengan nada sentuh di angan
Kebumen, 29 November 2023
Dalam Percakapan
dalam percakapan aku mengikat hari
menemui kisah rindu, yang telah disepakati
dari janji
di mana kumpulan ingatan terbawa ke sana ke sini
yang menjatuhkan buku catatan
mengosongkan tulisan dari dalam buku
semakin jendela dibuka
aku membuat kata,
kata semakin menumpukkan dirinya
yang entah milik siapa saja
yang tiba-tiba bersarang di angan
waktu terus berdatangan
yang tiba-tiba mengejar aku
untuk menghantarkan lari
ke perjanjian, aku kehilangan napas panjang
setelah jejak kaki mencariku
Kebumen, 29 November 2023
Pada Suatu Hari
pada suatu hari aku membawa haus
di pinggir jalan, berpenghuni jajanan pasar
yang selalu dirayakan rupiah
oleh orang lain
pada suatu hari aku membawa lapar
di pinggir jalan, berpenghuni sepi
yang aku rayakan ialah diamkan
sama-sama ditunggu oleh waktu
untuk duduk di tempat
menyendiri
yang aku rasakan bunyi Ting Ting Ting
mengenyangkan keinginan
Kebumen, 29 November 2023
Dengkuran Puisi
di tempat ini terdengar suara-suara
entah apa, yang dibunyikan
dari beberapa orang
melelapkan kantuk
beberapa jam kemudian aku meletakkan mata
di tempat tidur
merapikan doa-doa
dari doa keselamatan
doa bismika
doa mimpi indah
di dalamnya ada cinta
pada pukul malam
kami merayakan dengkuran
secara seksama dan bergantian
Kebumen, 29 November 2023
________________
Kliwon Mansi, lahir di Bekasi, 12 September 1995. Sejak SDN-MAN tinggal Kebumen.
Hobinya membaca, menulis dan bermain catur.
0 Komentar