Merapah Luka
Sedih, dan sunyi dalam diri seperti halusinasi
menggerogoti isi hati
Bicara kepada mereka tidak akan mengerti
Karena mereka berperan menjadi manusia tuli
Aku pun kini menggunakan topeng dalam diri
Untuk menjadi seorang memanipulasi
Agar mereka tidak mengerti isi hati
Canda, dan tawa hanyalah sebuah kemunafikan
dalam diri
Kini hanya cermin, dan aku di ruang sunyi
Dengan gemerlapnya lampu abadi
Di dalam jiwa mengerti segala hal yang sangat
berarti
Bogor, 18 November
2023
Kamar Besi
Hei, apa kabar
kalian di sana
Aku kirim pesan ini
kepadamu
Agar kamu baca
dalam setiap media
Bahwa kita pernah
segenggam dosa
Lihat badanmu yang
kuning sayu
Uratmu terlihat
jelas tegas garisnya
Kopi yang kamu
minum bercampur kimia
Membuatmu bingung
dengan segala rupa
Bicaramu melantur
ke mana-mana
Hingga aku terbawa
arus jalanmu
Membiarkan aku
terkurung di kamar besi
Setelah menuduh
diriku
Dasar benalu
Bogor, 28 November
2023
Bapatong Dan Air Tebu
Dalam perjalanan di
sebuah bilik-bilik terlihat jelas tegas dalam terik
Cuaca panas yang
nyentrik membakar kulit
Dalam perut
berdemokrasi atas situasi
Pekikan suara dalam
rongga terhenti dalam hausnya
Aku singgah untuk
menikmati rasa kelaparan
Lontong yang
mengganjal ragaku
Potongan daging
sapi seperti dadu
Perasaan jeruk
nipis sisakan tangis
Tuhan sirami aku
dalam ruang
Amis manis tebu
yang menggebu-gebu
Meninggalkan kata
tanpa dosa
Bogor, 1 Desember
2023
Seorang Tani Buku
:Untuk memperingati hari guru
Selamat pagi anakku
Bagaimana harimu
dalam mimpi semalam
Hari ini akan aku
ceritakan kepadamu, cara menanam padi dalam diri
Menyiram bunga, dan
pepohonan yang akan tumbuh mekar dengan udaranya
Anakku perhatikan
padi itu yang sudah tumbuh dengan sabar
Anakku lihat bunga
bermekaran dalam keberkahan
Anakku peluklah
pohon besar dalam hangatnya kasih sayang
Anakku apakah kamu sudah paham dalam ceritaku,
kamu bisa menunggu, dan meniru seorang petani buku
Bogor, 1 Desember 2023
Citra Dumadi
Gelapnya malam
terbangun dengan liang
Terbungkus asa kain
kafan
Berbau bunga-bunga
kehidupan
Nirwana berjalan
dalam lantunan Al-Qur'an
Bendera berkibar
setiap gang
Orang datang
bergantian mengucapkan selamat tinggal
Citra dumadi dalam
mimpiku yang berkepanjangan
Bogor, 1 Desember
2023
________________________
Aviv Jalali. Kelahiran Kota Hujan, 12 April
1996. Memulai hobi menulis puisi sejak SMA. Alumni Asqa Imagination School
(AIS) #39. Puisinya tersebar di beberapa media. Buku puisinya yang telah terbit
adalah Benih Dalam Bimbingan. Pernah bergabung di Komunitas Menulis Daring,
Petala Syair, dan saat ini Mengikuti kelas Menulis Puisi di Asqa Imagination
School (AIS). IG: @keriting_snow FB: Lee Bungsu E Ibrahim Email:
avivjalali@gmail.com.
0 Komentar