AKU DASIYAH SI GADIS KRETEK || PUISI ROY FRANS S


Helm Peninggalan Bapak

 

helm hitam pelindung kepala bapak

dari terjangan beban kehidupan

debu dan kerikil serta lidah-lidah mentari

sering buat matanya basah

ratapi perjalanan berliku

hingga pagi bermetamorfosa jadi malam

 

peluh mengkristal jadi butiran doa yang tak tersentuh keluh

bercampur dengan hujatan di benak

lalu paras bersembunyi di balik mika hitam

agar anakmu tak malu melihatmu

 

helm setia mengawani bapak

jadi tempat semua keluh bermuara,

doa-doa terkungkung tak terucap,

dan gundah pecah tiap berpikir:

anak-anak menanti piring berisi,

cerewetnya token listrik,

telepon guru menagih janji,

dan ibu butuh pelumas agar senyumnya tidak berkarat

 

Bekasi, 20 Nov 2023


Bunga Tak Akan Berbuah

 

Aku ingin jadi serangga

bermain-main di kelopak putih

menyapih tiap jengkal

lalu tinggal di dasar terdalam.

 

Bila diizinkan

ingin kurasakan madu di putikmu

menguar harum

buat raga terpaku

tak hanya singgah

tapi menetap hingga benih jadi buah.

Lalu kau berkata, "aku bunga yang tak akan hasilkan buah."

 

Bekasi, 20 Nov 2023



Aku Dasiyah si Gadis Kretek

aku seperti rokok kretek

kau sulut dengan bara disesap dalam

jari-jari kodrat meremas keras

bibir mencibir hingga membekas

 

waktu begitu beringas dan culas

seperti gigi mengunyah irisan kretek

meninggalkan jejak hingga aku jadi abu

kemudian puntung kenangan dibuang, diinjak, tanpa kata perpisahan

 

mungkin kau lupa

sebatang rokok dipenuhi;

tembakau irisan harapan, penuh raksi keringat pemikat,

saus racikan kesabaran membuai hingga candu untuk selalu rindu,

cengkeh sekering penantian, mengendap hingga terlelap

 

walau telah menjadi abu, aku masih ada bersamamu

bersemayam dalam raga

jadi benalu hingga sepanjang usia

sampai jejakku hilang bersama jasadmu

 

Bekasi, 24 Nov 2023

_______________________________

Roy Frans Sidabutar biasa dipanggil Roy Dabut, lahir di Medan tahun 1980 dan sekarang memilih tinggal di Bekasi, Jawa Barat. Saat ini berkerja sebagai seorang ASN di Kementerian Keuangan. Buku perdananya berjudul "Terpesona Cinta." Karya-karyanya juga telah dimuat di beberapa antologi puisi dan media elektronik. Saat ini tergabung di Asqa Imagination School (AIS) #39. Kini masuk ke dalam 35 Besar Anugerah COMPETER 2024, yang pemenangnya akan diumumkan per 1 Januari 2024. Selain itu aktif juga di beberapa komunitas menulis antara lain Komunitas Sastra Kemenkeu (KSK), Customs Literacy Forum (CLiF), Kelas Puisi Bekasi, Competer Indonesia dan Satu Pena DKI Jakarta. Penulis dapat dihubungi melalui akun IG: @dabutflo dan email rdabut@gmail.com.


Posting Komentar

0 Komentar